- Main
- Religion & Spirituality - Other Religions
- Meninggalkan Tuhan - Outgrowing God -...
Meninggalkan Tuhan - Outgrowing God - Bahasa Indonesia
Richard Dawkinsこの本はいかがでしたか?
ファイルの質はいかがですか?
質を評価するには、本をダウンロードしてください。
ダウンロードしたファイルの質はいかがでしたか?
Haruskah kita percaya kepada Tuhan?
Dalam pengantar singkat tentang ateisme modern ini, salah satu penulis sains terbesar di dunia memberi tahu kita mengapa kita tidak perlu pecaya.
Richard Dawkins berusia lima belas tahun ketika dia berhenti percaya pada Tuhan.
Terkesan dengan keindahan dan kerumitan makhluk hidup, dia merasa yakin bahwa mereka pasti memiliki seorang pencipta. Namun mempelajari tentang evolusi justru mengubah pikirannya. Sekarang salah satu komunikator sains terbaik dan terlaris di dunia, Dawkins telah memberikan kesempatan yang sama kepada pembaca, tua maupun muda, untuk memikirkan kembali pertanyaan besar ini.
Dalam dua belas bab yang sangat menggelitik dan memperluas pikiran, Dawkins menjelaskan bagaimana dunia alami dapat muncul tanpa adanya peran sang pencipta — kemustahilan serta keindahan pada “bottom-up programming” yang merekayasa embrio atau sekawanan burung jalak — dan menantang beberapa di antaranya secara langsung. Asumsi paling mendasar yang dibuat oleh agama-agama dunia: Apakah Anda percaya pada Tuhan? Tuha yang mana? Apakah Alkitab adalah “Buku yang Baik”? Apakah menganut agama diperlukan, atau bahkan barangkali, mampu membuat orang menjadi baik terhadap sesama? Membedah semuanya mulai dari pelecehan Abraham terhadap Ishak hingga penciptaatn butiran salju, Outgrowing God adalah panduan singkat dan provokatif untuk berpikir secara mandiri.
Dalam pengantar singkat tentang ateisme modern ini, salah satu penulis sains terbesar di dunia memberi tahu kita mengapa kita tidak perlu pecaya.
Richard Dawkins berusia lima belas tahun ketika dia berhenti percaya pada Tuhan.
Terkesan dengan keindahan dan kerumitan makhluk hidup, dia merasa yakin bahwa mereka pasti memiliki seorang pencipta. Namun mempelajari tentang evolusi justru mengubah pikirannya. Sekarang salah satu komunikator sains terbaik dan terlaris di dunia, Dawkins telah memberikan kesempatan yang sama kepada pembaca, tua maupun muda, untuk memikirkan kembali pertanyaan besar ini.
Dalam dua belas bab yang sangat menggelitik dan memperluas pikiran, Dawkins menjelaskan bagaimana dunia alami dapat muncul tanpa adanya peran sang pencipta — kemustahilan serta keindahan pada “bottom-up programming” yang merekayasa embrio atau sekawanan burung jalak — dan menantang beberapa di antaranya secara langsung. Asumsi paling mendasar yang dibuat oleh agama-agama dunia: Apakah Anda percaya pada Tuhan? Tuha yang mana? Apakah Alkitab adalah “Buku yang Baik”? Apakah menganut agama diperlukan, atau bahkan barangkali, mampu membuat orang menjadi baik terhadap sesama? Membedah semuanya mulai dari pelecehan Abraham terhadap Ishak hingga penciptaatn butiran salju, Outgrowing God adalah panduan singkat dan provokatif untuk berpikir secara mandiri.
年:
2019
出版社:
The Translations Project
言語:
indonesian
ページ:
563
ファイル:
PDF, 2.51 MB
あなたのタグ:
IPFS:
CID , CID Blake2b
indonesian, 2019
1~5分以内にこのファイルをあなたの電子メールにお届けします。
ファイルはTelegramメッセンジャー経由で送信されます。受け取るまでに1〜5分かかる場合があります。
注意:Z-LibraryのTelegramボットにアカウントをリンクさせていることを確認してください。
ファイルはKindleアカウントに送信されます。受け取るまでに1〜5分かかる場合があります。
注意!Kindleへ送信するすべての本は、メールによる確認が求められています。Amazon Kindle Supportからメールが送信されますので、メールをご確認ください。
への変換進行中。
への変換が失敗しました。